Minggu, 28 Oktober 2007

FINALLY

ketika kata kata nan elok
yang bersanding dengan nada yang indah
tak lagi menghadirkan kekuatan luar biasa
yang mengubah hati menjadi batu
dan pikiran tertutup untuk kenyataan
maka sebuah tembok yang sangat kokoh
dan selalu dipertahankan
akhirnya runtuh juga
menyisakan puing-puing
yang kini disusun kembali
untuk kemudian
menahan gelombang deras

akhirnya! setelah sekian lama bertahan dalam dunia penuh kebohongan... medhenk ngaku kalah!!
lha kok?!? yep, tadi pagi, tepatnya setelah mendapat ledekan menusuk hati dari ayah tercinta, medh bener2 kalah...
how can?
ya bisalah.. secara selama -kalo nggak salah ngitung- empat bulan terakhir medh bener2 nabung 'amunisi' yang siap tembak. dan tadi pagi, sebuah 'bom rakitan' menambah tabungan medh dan akhirnya 'meledakkan semua'.
-ini saat2 dimana lagu fergie (baca posting dibawah) yang selalu didengarkan medh untuk memberikan sedikit kekuatan, nggak lagi membantu.-

but.. thx God..
paling nggak ada banyak 'amunisi' yang akhirnya hilang.. walaupun menghancurkan yang lainnya juga,,
thx juga bwt mas azam (maap, sering nggak berterimakasih) yang juga membantu..
paling nggak bikin medh sadar gitu, masi ada yang mau bantu medh..





diatas gunung tertinggi aku berusaha berpijak
meski mendaki tebing dusta
menapaki langkah keangkuhan
menembus hutan kesombongan
dan membunuh rasa

aku tak peduli pada diriku sendiri

tapi akibatnya
aku tergelincir
masuk ke dalam dunia tanpa harapan
dimana kebencian membara
kemarahan terus saja membakar
kata kata peduli tak berarti
simpati menjadi seonggok sampah

aku tak mau dikasihani

tapi pada akhirnya
aku menyadari
puncak itu bukan tujuanku
tapi tanah lapang itu tempatku seharusnya
dimana bunga bunga kejujuran tumbuh
hembusan cinta menyejukan hati
gemericik tawa kebahagiaan melegakan dahaga
dan awan menghalangi panasnya kedengkian

aku akan dan selalu menjadi diriku


JUJUR ITU PENTING!!!
-apalagi sama diri sendiri-


1 komentar:

Azam Raharjo mengatakan...

hmmmm...
aku nggak tau masalahmu
kamu nggak pernah bilang.
entah karena kau malumalu,
atau aku yang terlalu jahat,
atau jgn2 tu masalah ada kaitannya denganku (ge-er)?

atau aku masih kutang... maksudku kurang dipercaya sebagai seorang pendengar? ah tak masalah.

ya baguslah kalo kata2 saya kemaren dianggep mbantu. :D yg penting itu.

tenang saja, saya masih di sini utk mmbantu yg kubisa selama kau nggak butuh duit :P dan anything material